ANEWS Chanel
SIMALUNGUN _ Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga mengikuti upacara Penutupan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Ke-177 Tahun Anggaran (TA) 2023, di Lapangan Bolakaki Panei Tongah Kecamatan Panei, Simalungun, Sumut, Kamis (10/8/2023).
Bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Pangdam I/BB diwakili Brigjen TNI Luqman Arief (Danrem 022/PT), sebagai Komandan Upacara (Dan Up) Mayor Inf Daulat Marpaung (Pasi OPS Korem 022/PT). TMMD Ke-177 TA 2023 tersebut mengusung tema “Sinergi lintas Sektoral Kemanunggalan TNI-Rakyat Semakin Kuat”.
Penutupan TMMD ini ditandai dengan Penandatanganan berita acara serah terima hasil Program TMMD oleh
Dandim 0207/Sml Letkol Inf Hadrianus Yossy dan Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dandisaksikan oleh Danrem 022/PT Brigjend TNI Luqman Arief, kemudian penanggalan tanda peserta dan pukulan gong.
BACA JUGA :Β Bupati Simalungun Monitoring Perbaikan Jalan Penghubung Tigaras dan Haranggaol.
Pangdam I/BB dalam amanat tertulisnya yang di bacakan oleh Danrem 022/PT menyampaikan, sasaran TMMD yang sudah selesai diantaranya sasaran fisik, ini agar senantiasa dijaga dan dipelihara agar usia pakai dan manfaatnya dapat di nikmati oleh warga masyarakat dalam kurun waktu yang cukup lama. Sedangkan sasaran non fisik diharapkan mampu membangun karakter bangsa yang akan mendorong Masyarakat untuk kompetitif demi terciptanya kemandirian bangsa.
Melalui sasaran fisik dan non fisik, TMMD dapat memberikan landasan kehidupan berbangsa dan bernegara yang selaras dengan cita-cita bangsa, yaitu mewujudkan kehidupan negara kesatuan republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Kebersamaan yang sudah dibangun ini merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa pad masa sekarang ini. Mari senantiasa pelihara semangat kebersamaan, persatuan, toleransi atas perbedaan dan budaya gotong royong serta kepercayaan diri dalam kehidupan agar kemanunggalan TNI-RAKYAT selalu terjaga dan terbina.
Terima kasih kepada semua pihak yang membantu terselenggaranya kegiatan TMMD ke-117 ini dengan aman, lancar sesuai dengan yang direncanakan, kata Pangdam.
Sebelumnya Dandim 0207/Sml Letkol Inf Hadrianus Yossy selaku Komandan Satuan Tugas TMMD Ke-117 menyampaikan, pelaksanaan TMMD berlangsung selama 30 hari sejak 12 Juli hingga 10 Agustus 2023, di Nagori Mekar Sari Raya Kecamatan Panei dan Nagori Manik Maraja Kecamatan Sidamanik.
Sasaran TMMD baik fisik maupun non fisik telah selesai dilaksankan dan berjalan dengan baik. Sasaran fisik yaitu pekerjaan permbukaan dan pembentukan badan jalan sepanjang 5200 meter dan lebar 8 meter, peningkatan jalan (Telford) sepanjang 800 meter dan lebar 3,5 meter, pembuatan drainase/parit tanah sepanjang 5200 meter, lebar 1 meter, kedalaman 1 meter, pekerjaan gorong-gorong sebanyak 11 unit.
Sasaran fisik berupa penyuluhan/sosialisasi bela negara, wawasan kebangsaan, pelayanan kesehatan, pertanian, pendidikan, hukum dan Kamtibmas, narkoba, KB Kesehatan, mitigasi bencana, lingkungan hidup dan kehutanan, pelayanan publik, posyandu dan posbindu PTM, stunting dan ketahanan pangan.
Personil yang terlibat dalam kegiatan TMMD sebanyak 200 terdiri dari TNI, Polri, Pemkab Simalungun dan masyarakat.
Dalam kesempatan itu, Bupati Simalungun menyampaikan, atas nama pemerintah dan masyarakat mengucapkan terima kasih atas Kemanunggalan TNI dengan rakyat di Kabupaten Simalungun.
BACA JUGA :Β Bupati Simalungun Berangkatkan Kontingen Kwarcab Gerakan Pramuka ke Cibubur.
“Dengan selesainya TMMD ini memberikan dampak yang luar biasa buat peningkatan ekonomi baik dari Kecamatan Panei sampai Kecamatan Sidamanik,”kata Bupati.
Menurut Bupati, dengan selesai nya kegiatan TMMD, jarak tempuh dari Kecamatan Panei dengan Kecamatan Sidamanik menjadi singkat, hanya sekitar 20 Menik dari sebelumnya dengan waktu sekitar 1 jam.
Di kesempatan tersebut juga diserahkan bantuan sosial kepada masyarakat berupa 8 buah kursi roda, 300 paket sembako, benih ikan nila sebanyak 7000 ekor kepada kelompok tani. (A01)