HATONDUHAN _ Energi listrik sesuatu yang sangat dibutuhkan bagi masyarakat, selain untuk penerangan dimalam hari, energi listrik juga digunakan untuk berbagai kebutuhan.
Namun energi listrik juga bisa membahayakan, jika terjadi Korsleting bahkan bisa mengancam keselamatan jiwa.
Untuk menghindari terjadinya korsleting, pihak pengelola dalam hal ini PLN sudah menerapkan standar khusus, agar hal-hal diluar dugaan tak terjadi.
Baca Juga : TMMD Kodim 0207/Sml Tahun 2023 Buka Jalan Penghubung Dari Kecamatan Panei Ke Sidamanik.
Berdasarkan hal tersebut, Pangulu Parhondalian Jawa Dipar Kecamatan Hatonduhan, Sahlan Tambunan mendapatkan laporan warga Huta Tiga, yang mana dilaporan tersebut tiang penyangga arus listrik diduga mengandung unsur membahayakan bagi pelanggan khususnya masyarakat Huta tiga. Jawa Dipar.
Dari keterangan yang disampaikan Sahlan Tambunan, Pangulu Parhondalian Jawa Dipar, Kecamatan Hatonduhan, bahwa tiang penyangga arus listrik didusun tersebut dirasa kurang, yan pada akhirnya kabel arus listrik yang disalurkan kerumah warga, saling bertautan, tidak langsung dari tiang penyangga.
Untuk menjawab keluhan warga tersebut, Pangulu Nagori Parhondalian Jawa Dipar, Sudah menyampaikan proposal permohonan kepada pihak PLN cabang Tanah Jawa, agar segera merespon permintaan warga Huta Tiga.
Kerena ketakutan warga cukup beralasan, demi untuk menjaga hal-hal yang tak diinginkan, dari keterangan Pangulu Nagori Parhondalian Jawa Dipar, bahwa Pihak PLN cabang Tanah Jawa sudah datang kelokasi untuk meninjau, namun hingga sekian bulan berlalu, sejak proposal dilayangkan ke pihak PLN tak juga dilakukan penambahan tiang, tentunya Pangulu dan warga setempat sangat berharap pihak PLN melakukan evaluasi demi mencegah hal-hal yang buruk. Kata Pangulu Sahlan Tambunan.
Terkait laporan yang disampaikan Pangulu Nagori Parhondalian Jawa Dipar, awak media mendatangi kantor PLN cabang Tanah Jawa, guna mempertahankan hal tersebut.
Sesampainya awak media di Kantor PLN cabang Tanah Jawa, awak media hanya bisa bertemu tim teknik yang bernama Hendra, padahal awak media sudah meminta untuk berjumpa dengan Manager, namun tak dipertemukan oleh pihak scurity. Pada Selasa (13/06/2023).
Baca Juga : Pak Pangulu…..! Perangkat Desa Tangga Batu Perlu Dievaluasi, Mereka Dinilai Kurang Selektif.
Hasil komunikasi dengan Hendra selalu tim teknik, bahwa apa yang disampaikan Pangulu Sahlan Tambunan sudah disampaikan ke PLN cabang Siantar, Dia juga sudah mengakui bahwa dia sudah turun kelokasi meninjau apa yang sampai Pangulu Parhondalian Jawa Dipar.
“Tugas kami di sini hanya menyampaikan apa yang di keluhkan warga, kepada Cabang Siantar bang…! Kata Hendra.
“Untuk penambahan tiang yang diminta Pangulu Parhondalian, “itu yang merealisasikan adalah PLN cabang Wilayah, kami tidak bisa langsung melakukan penambahan tiang sesuai yang minta, “ya kita tunggu respon dari PLN cabang Wilayah, melalui yang disampaikan PLN cabang Siantar, mudahan-mudahan terlaksana, Tandasnya.
Meski sudah disampaikan proposal permohonan penambahan tiang untuk Huta Tiga Parhondalian Jawa Dipar, faktanya hingga kini belum juga terlaksana, yang pasti saat ini masyarakat Huta Tiga Parhundalian Jawa Dipar terus dihantui rasa was-was, bila pihak PLN tak segera melakukan penambahan tiang. (RedA01).
Redaksi Anews-chanel