SIMALUNGUN _ Untuk yang kedua kalinya Pemerintah Kabupaten Simalungun menggelar Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 1445 H/2023 M. Kali ini dipusatkan di Kelurahan Sarimatondang di Kecamatan Sidamanik, Simalungun, Sumut, Rabu (18/10/2023).
Kegiatan keagamaan umat Islam ini di hadiri langsung oleh Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga bersama Forkopimda, para pejabat tinggi pratama, administrator dan pengawas serta staf dilingkungan Pemkab Simalungun serta masyarakat.
Mengawali acara itu dilaksanakan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Puspa Vanila dengan saritilawa di bawakan oleh Anjas Ardana, di lanjutkan dengan do’a pembuka dipimpin oleh Ketua MUI H Ki Darjad Purba.
Bupati Simalungun dalam sambutannya mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun Kabupaten Simalungun, Tanoh Habonaron Do Bona, dengan cara meneladani Nabi Besar Muhammad.
“Mari kita teladani, karena dengan meneladani beliau (Nabi Muhammad SAW) kita pasti hidup rukun dan damai,”kata Bupati.
Bupati mengakui, untuk mencapai kesuksesan itu tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh perjuangan bersama.
“Seperti perjuangan Nabi Muhammad semasa hidupnya yang mengajarkan nilai-nilai sosial dan tatanan kehidupan yang bermartabat, penuh dengan rintangan dan tantangan,”ujar Bupati.
Sebelumnya, Bupati menyampaikan, dalam rangka percepatan pembangunan di Kabupaten Simalungun, khusunya program strategis ketika moratorium pemekaran ini di buka.
“Kami sudah menyiapkan segala sesuatunya untuk persiapan pemekaran Kabupaten Simalungun ini,”kata Bupati.
“Seperti apapun kehebatan kepala daerah, Superman pun kepala daerahnya, sepanjang Simalungun ini tidak dimekarkan sulit kita memajukan Simalungun ini,”imbuh Bupati.
Menurutnya, pemekaran kabupaten Simalungun merupakan perjuangan berat, oleh karena itu mohon dukungan seluruh masyarakat Simalungun.
Selanjutnya, Bupati menyampaikan permohonan kepada Al-Ustadz untuk mendoakan masyarakat Simalungun yang menjadi korban tanah longsor di Nagori Durian Banggal Kecamatan Raya Kahean agar segera dapat ditemukan.
“Yang hingga hari ini belum ditemukan. Mohon pak Ustadz bantuan doa nya, agar hari ini korban dapat ditemukan,”ucap Bupati.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dirangkai Pelantikan Pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Simalungun Periode 2023-2027 oleh Bupati Simalungun.
Kemudian pemberian santunan kepada anak yatim, kaum duafa, nazir masjid, bilal mayit, penyandang disabilitas dan penggali kubur sebanyak 50 orang, dan paket pasar murah.
Peringatan Nabi Muhammad SAW ini diakhiri dengan tausiyah yang di sampaikan oleh Al-Ustadz Muhammad Ridho Lubis. Al-Ustadz mengajak jamaah untuk meneladani Rasullullah.
“Tanamkan dalam diri kita selalu di awasi Allah, baik ketika shalat, ketika hendak melakukan maksiat, maupun sedang sendirian,”kata Al-Ustadz.
Ingatlah bahwa Allah selalu mengawasi sesuatu di manapun berada. “Makanya kita perlu meneladani Rasulullah,”kata Al-Ustadz. Diakhir tausiyahnya, Al Ustad menyampaikan pesan kepada para jamaah mari kita jaga persatuan dan kesatuan beragama bagaikan kedua tangan. “Jangan kita seperti mata, yang tak pernah jumpa, maka mari kita jaga persatuan dan kesatuan di momen maulid ini,”ucapnya.
Di lokasi peringatan Maulid ini juga di gelar layanan administrasi kependudukan (adminduk) oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), dan layanan kesehatan oleh Dinas Kesehatan.
Selain itu, juga di gelar pasar murah oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan yang menyediakan 200 paket sembako dengan harga Rp 25 ribu per paket. Dalam satu paket berisikan minyak goreng 1 liter, gula pasir 1 kg, susu kaleng 1 kaleng dan tepung roti 1 Kg. (A01)
