SIMALUNGUN _ Bupati Simalungun diwakili Wakil Bupati H Zonny Waldi bersama Ketua DPRD Timbul Jaya Sibarani membuka secara resmi Musyawarah Daerah (Musda) III Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kabupaten Simalungun Tahun 2023.
Musda ini mengusung Tema: “Pemberdayaan dan peran perawat di Pemerintah Kabupaten Simalungun,” berlangsung selama satu hari di Gedung MUI Simalungun, Jln Asahan Kecamatan Siantar, Simalungun, Sumut, Sabtu (30/9/2023).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Simalungun menyampaikan, Simalungun memiliki 46 Fasilitas Kesehatan (Faskes) yakni Puskesmas dan 3 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), namun masih kekurangan tenaga perawat.
Oleh karena itu, Wakil Bupati berharap kepada PPNI harus lebih komunikatif, inspiratif dan bisa melahirkan sekolah perawat di Simalungun.
“Inilah tugas pengurus yang terpilih nanti, karena ini peluang yang sangat luar biasa. Selama ini anak-anak kita sekolah perawat di Medan,,”kata Wakil Bupati.
Selanjutnya, Wakil Bupati menyampaikan, keberadaan PPNI sudah banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Simalungun. Apalagi saat ini Pemkab Simalungun sedang giat-giatnya dalam menangani kasus Stunting
Dalam penanganan Stunting, Wakil Bupati berharap agar perawat juga harus berperan aktif dan menjadi yang terdepan dalam menurunkan prevalensi angka Stunting di Simalungun.
Dijelaskan Wakil Bupati, Prevalensi angka Stunting di Simalungun 28% di Tahun 2021, dan di Tahun 2022 turun 10,4% dan saat ini berada di angka 17,6 %. Target nasional penurunan Stunting ini Tahun 2024 adalah 14 %.
“Saya yakin dengan adanya para perawat, bidan desa dan stakeholder yang bekerjasama untuk menangani Stunting, target 14% di Tahun 2024 pasti tercapai,”ujar Wakil Bupati optimis.
Oleh karena itu, Wakil Bupati meminta kepada PPNI, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat agar melaksanakannya dengan sepenuh hati. “Berikanlah layanan dengan tulus dan sepenuh hati kepada masyarakat,”pungkas Wakil Bupati.
Dalam momen Musda ini, Wakil Bupati juga menyampaikan terima kepada seluruh perawat dan seluruh stakeholder yang telah memberikan bakti dan tenaganya dalam menangani pandemi covid-19 yang lalu.
“Kepada seluruh perawat dan jajaran Dinas Kesehatan, Pemerintah Kabupaten Simalungun menyampaikan apresiasi sekaligus mengucap terimakasih yang telah berbakti dalam penanganan covid-19 di Simalungun,”ucap Wakil Bupati.
Sebelumnya Ketua DPRD Simalungun dalam sambutan menyampaikan selamat melaksanakan Musda, sembari berharap melalui Musda ini bisa menyusun program-program kerja yang bermanfaat untuk masyarakat. “Dan khusunya meningkatkan profesionalisme di Kabupaten Simalungun,”kata Ketua DPRD.
Sementara itu Anggota DPRD Sumut Hj Hidayah Herlina Gusti Nasution mengatakan, Musda merupakan momentum untuk mengingat kembali komitmen dari diri seorang perawat sebagai gerda terdepan dalam memberikan pelayanan yang profesional untuk kesehatan masyarakat.
“Mari kita bekerjasama sebagai garda terdepan, membatu masyarakat kita yang sangat membutuhkan layanan kesehatan,”ajak Hidayah
Musda ini dirangkai dengan kegiatan seminar keperawatan, diikuti sekitar 200 orang di Kabupaten Simalungun.
Dalam ksempatan itu, Ketua DPD PPNI Simalungun berasama pengurus DWP PPNI Sumut memberikan cendera mata berupa hio yang disematkan kepada Wakil Bupati dan Ketua DPRD Simalungun, Kadis Kesehatan dan mewakili DPW PPNI Sumut.
Tampak hadir antara lain Kadis Kesehatan Simalungun Edwin Tony SM Simanjuntak, mewakili ketua DPW PPNI Sumut Aswin Syahputra bersama Suliardi dan Sevenlin Simanjuntak, dan Ketua DPD PPNI Simalungun Syahrul Nasution serta undangan lainnya. (RedA01)