Menu

Mode Gelap
 

Nasional · 7 Nov 2023 18:17 WIB

Tuan Guru Batak: Jadikan Kontestasi Politik Sebagai Ajang Penguatan Silaturahmi Kebangsaan.


 Tuan Guru Batak: Jadikan Kontestasi Politik Sebagai Ajang Penguatan Silaturahmi Kebangsaan. Perbesar

SIMALUNGUN _Tuan Guru Batak Syekh Haji Dr Sabban El-Rahmany Rajagukguk, MA mengatakan, jadikan kontestasi politik mendatang, sebagai ajang penguatan silaturahmi Kebangsaan antar seluruh elemen anak bangsa.

Hal ini disampaikan TGB (sapaan akrabnya) kepada media di sela-sela kegiatan.

Menurut Tuan Guru Batak, keanekaragaman bangsa ini harus dijaga keutuhannya, dan jangan di pecah belah oleh berbagai kepentingan.

BACA JUGA : H. Zonny Waldi Wabup Simalungun Hadiri Acara HAUL Ke-14 TGB Syekh H Abdurrahman Rajaguguk, Pondok Persulukan Serambi Babussalam.

“Maka tugas kami para ulama menjaga keutuhan bangsa yang besar ini, jangan sampai terjadi perpecahan disebabkan karena perbedaan politik dan berbeda pilihan, berbeda itu pilihan dan harus dihormati, itulah sejatinya demokrasi yang indah, berbeda namun tidak berpecah,”ujar TGB, Selasa (7/11/2023).

Lebih jauh disampaikan oleh Mursyid thoriqah ini, bahwa keberagaman bangsa Indonesia merupakan warisan yang tidak terhingga dipersembahkan para founding father bangsa ini, untuk itu ini harus dirawat secara baik.

Baru-baru ini, Tuan Guru Batak menerima silaturrahmi Mantan Gubernur DKI yang juga capres koalisi perubahan, Anies Baswesan di pondok persulukan. Pada kesempatan ini, Tuan Guru Batak sangat menyambut baik kedatangan Anies dan menegaskan posisi pondok persulukan sebagai rumah kerukunan dan rumah persaudaraan.

“Prinsipnya siapapun tokoh yang datang akan kami terima dan didoakan. Dan itu wasiat dari Tuan Guru sebelumnya. Siapapun yang terpilih, itu sudah ditakdirkan di lauh mahfuz, tugas kita menjaga dan mendoakan agar bangsa ini tetap rukun dan damai,”ujar alumni Doktor Komunikasi pertama UIN SU ini tegas.

BACA JUGA : TGB Sambut Kunjungan Danrem 022 PT, Di Persulukan Serambi Babussalam

Bagi TGB, siapapun yang berkunjung bersilaturahmi ke Pondok, dengan sangat senang hati diterima, sebagai saudara sebangsa, tanpa melihat latar belakang politik, warna kulit, agama dan status sosial.

“Pondok kami sangat terbuka bagi siapa saja yang ingin merajut silaturahmi, bagi kami nilai kerukunan itu jauh lebih penting dari urusan politik dan sebagainya, sebab merawat kerukunan dalam dimensi Kebangsaan itu lebih terhormat dan sangat dianjurkan dalam agama,”ucap TGB yang juga dikenal sebagai Ulama sufi perekat bangsa (A01)

Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Wakil Bupati Simalungun Hadiri Rakor Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Sektor Pariwisata.

16 Juni 2025 - 23:20 WIB

Penolakan Masyarakat Kabupaten Asahan terhadap Praktik Ilegal Perekrutan PMI.

16 Juni 2025 - 21:41 WIB

Dari Medan Hingga Padangsidimpuan: Rakyat Kecil Menolak Kehadiran Dirut Telkomsel.

16 Juni 2025 - 08:43 WIB

Satgas Inti Prabowo Kecam Keras Dugaan Perusakan Hutan oleh PT. CSR di Teso Nilo, Desak Tindakan Tegas dari Negara.

15 Juni 2025 - 08:44 WIB

Jalan Rusak di Buntu Turunan, Potensi Jalan Alternatif Menuju Danau Toba yang Terabaikan.

8 Juni 2025 - 21:23 WIB

 28 Detik yang Menghancurkan, Jeka Saragih Tumbang Ditangan Petarung Korsel.

8 Juni 2025 - 15:32 WIB

Trending di Nasional