SIMALUNGUN _ Senin (13/05/2024) Pemerintah Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, menggelar sosialisasi gerakan melawan narkoba yang dilaksanakan di aula kantor Buntu Turunan.
Hadir pada kegiatan itu, Kompol Suhanna Sinaga Kepala Badan Narkoba Nasional (BNN) Kabupaten Simalungun, Pangulu Buntu Turunan Roberton Nainggolan SE, Kapospol Hatonduhan Aiptu YW Nainggolan, Babinsa Sertu Jonni Hasibuan, Babinkamtibmas Aiptu RH Sianturi, Perangkat Desa dan sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Baca Juga :Β Menjaga Kebersihan Lingkungan Safrizal Butar-Butar Pangulu Tanjung Pasir Kembangkan Potensi Desa.
Sebelum kegiatan ini dilaksanakan, BNN Simalungun sudah melaksanakan berbagai kegiatan sosialisasi di seluruh dusun yang ada di Nagori Buntu Turunan, menyampaikan kepada masyarakat akan pentingnya mengetahui bahaya narkoba terutama bagi generasi muda.
Gerakan melawan narkoba oleh Pemerintah Nagori Buntu Turunan sudah lama digaungkan, bahkan Polres Simalungun melalui Polsek Tanah Jawa menjadi Nagori Buntu Turunan menjadi salah Kampung Bebas Narkoba.
Keprihatinan Pangulu Nagori Buntu Turunan Roberton Nainggolan akan bahaya narkoba sering diungkapkan dalam berbagai momen kegiatan.
Terlebih dengan maraknya peredaran narkoba yang semakin tak terbendung menimbulkan berbagai keresahan di tengah masyarakat, pasalnya dampak dari kontaminasi pemakai narkoba, masyarakat semakin gerah, adalah tindakan pencurian, dan kriminal lainnya.
Demi untuk menyelamatkan anak bangsa dan menghindari hal-hal yang lebih fatal terhadap pengaruh narkoba, Pemerintah Buntu Turunan bertekad memerangi narkoba dengan cara mempersempit ruang gerak pemakai narkoba khusus di Nagori Buntu Turunan.
Upaya untuk memerangi narkoba khususnya di Nagori Buntu Turunan, Roberton Nainggolan SE selaku kepala pemerintahan desa, mengandeng BNN Kabupaten Simalungun, dan sejumlah pihak lainnya guna memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan efek yang ditimbulkan.
Gerakan melawan narkoba yang di lakukan pemerintah Nagori Buntu Turunan diapresiasi oleh Kepala BNN Simalungun Kompol Suhanna Sinaga.
Beliau berpesan, ” untuk mendeteksi peredaran narkoba di satu daerah kita perlu melakukan bekerjasama, saat ini narkoba sudah menjadi musuh kita bersama, untuk itu peranan pemerintah daerah dan pemerintahan desa sangat dibutuhkan, memberikan informasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan akibat yang ditimbulkan, kata Kompol Suhanna.
Lebih lanjut Kompol Suhanna mengatakan, “atas dedikasi pemerintah Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, dalam memerangi narkoba, kami dari BNN Kabupaten Simalungun mengapresiasi dan siap bekerjasama mewujudkan harapan dan keinginan Pangulu dan masyarakat Nagori Buntu Turunan, bebas dari penyalahgunaan narkoba.
“Lakukan koordinasi dengan selalu memberikan informasi jika ada gerakan melawan hukum apalagi penyalahgunaan narkoba, yang dapat merusak generasi muda, ketentuan itu tertuang dalam undang-undang nomor 35 tahun 2009. Ungkapnya lagi.
“Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat akan semakin sadar dan memahami tentang bahaya narkoba dan pengaruh buruk yang ditimbulkan, Tandasnya.
Baca Juga :Β Dugaan Pencabulan SeorangΒ Pria Terhadap Anak Tetangga Diaman Sat Reskrim Polres Simalungun.
Terpisah, Roberton Nainggolan SE, Pangulu Nagori Buntu Turunan pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran Kepala BNN Kabupaten Simalungun bersama staf dan timnya. Ia berharap dengan kegiatan sosialisasi yang disampaikan BNN terhadap masyarakat Buntu Turunan beberapa hari terakhir, memberikan pemahaman dan kesadaran akan pengaruh buruk menggunakan narkoba, upaya pencegahan peredaran narkoba sudah kita lakukan, terutama bagi anak-anak muda, pemerintah Buntu Turunan sudah menyiapkan fasilitas olahraga, dan sarana pendukung lainnya, kami ingin masyarakat buntu turunan terutama kalangan muda agar benar-benar menyadari dampak buruk jika menggunakan narkoba, selain merusak diri sendiri juga dapat merusak hubungan ditengah masyarakat, berpikirlah lebih jernih, raih masa depanmu tanpa narkoba. Kata Pangulu.
Lebih jauh Roberton Nainggolan menjelaskan, “untuk menghindari penyalahgunaan narkoba di Buntu Turunan, kami sudah melakukan kerjasama dengan kepolisian dan kami tidak segan-segan melaporkan dan menangkap siapa saja ketahuan menggunakan narkoba, sebelum terlambat berpikirlah. Tandasnya.
Selanjutnya, pada kegiatan tersebut, Kepala BNN Kompol Suhanna Sinaga memberikan piagam dan cendramata atas dedikasi gerakan melawan narkoba yang di lakukan pemerintah Nagori Buntu Turunan.
Sementara, Pangulu Buntu Turunan Roberton Nainggolan SE, memberikan buah tangan berupa Nanas Raja Buntur yang menjadi aikon Nagori Buntu Turunan.
Editor Redaksi : Aziz