SIMALUNGUN _ anews-chanel.com
Maraknya peredaran Narkoba disejumlah tempat Khususnya di Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, kian meresahkan, imbas yang timbulkan para pemakai barang haram tersebut, sudah menganggu kenyamanan masyarakat, diantaranya adalah maraknya pencurian.
Penyalahguna narkoba kerap menjadi benalu di tengah-tengah masyarakat. Karena korban penyalahguna narkoba yang sudah telat mengkonsumsi bisa melakukan tindakan krimanal tanpa rasa takut sedikitpun. Hal ini karena pengguna narkoba tidak dapat berfikir jernih.
Pangulu terpilih Nagori Buntu Turunan, Kecamatan Hatonduhan, Roberton Nainggolan yang akrab disapa Bang RN saat selesai memberikan sambutan sebagai panitia pembangunan musholla Istiqlal di Mapolsekta Tanah Jawa, Ia mengungkapkan dan meminta Kapolres Simalungun untuk menjadikan Nagorinya sebagai salah satu Nagori yang bebas dari Narkoba, Jum’at (02/06/2023)
“Izin pak Kapolres Simalungun AKBP Ronal FC Sipayung, sebelumnya juga sudah berbincang dengan Pak Kapolsek AKP Manson Nainggolan untuk menjadikan Nagori Buntu Turunan, menjadi percontohan pemberantasan dan pencegahan narkotika. Ungkapnya.
“Sebelum lebaran sudah banyak informasi kami dapatkan adanya narkoba masuk ke Nagori Buntu Turunan, dan setelah itu banyak kejadian yang terjadi dengan tindakan pencurian dan lainnya. Dengan ini Izin pak Kapolres dihadapan Tuan Guruh Batak, kami memohon untuk nantinya dapat dibangun posko personil polisi yang bertugas di Buntu Turunan dan kita dapat terus bersinergi untuk menyelamatkan generasi muda bangsa ini jauh dari narkoba.
Nantinya pemerintah Nagori Buntu Turunan juga akan siap membantu tugas kepolisian disana,” dengan membentuk tim Satgas, maraknya pencurian bisa jadi imbas dari para pemakai narkoba, yang pada akhirnya warga kian resah. Terang Bang RN.
- Baca Juga : Meski Tak Beragama Muslim, Kapolsek Tanah Jawa Berhasil Menginisiasi Pembangunan Mushola.
Terpisah, Kapolres Simalungu, AKBP Ronal FC Sipayung menyambut baik ide dan gagasan Roberton Nainggolan yang berniat menjadikan Nagorinya menjadi Nagori Bebas Narkoba.
“Saya sangat apresiasi ide yang disampaikan pak Roberton Nainggolan tadi terkait bagaimana maraknya ancaman narkoba yang menyasar generasi muda, mungkin ini tidak hanya bisa dilakukan kepolisian tanpa ada dukungan dari masyarakat.
“Jadi terimakasih banyak atas rencana yang disampaikan pak Roberton Nainggolan, kami akan support dan membantu yang bisa kamu bantu, Jelas Kapolres.
Dalam hal ini, Polres Simalungun akan terus mendukung rencana yang disampaikan pak Roberton Nainggolan, dan meminta masyarakat juga jangan segan-segan melaporkan hal yang diduga terjadinya pelanggaran hukum maupun tindakan kriminal lainnya,” Jelas Ronal FC Sipayung.
Di tempat yang sama, TGB Syekh Dr Ahmad Sabban Rajagukguk sebagai tokoh agama Nasional yang tinggal di Kabupaten Simalungun sangat mendukung untuk pemberantasan narkoba.
Menurutnya, “Rencana yang disampaikan Roberton Nainggolan sangat bagus dan patut diapresiasi dan didukung maupun ditiru Nagori-nagori lain untuk membentuk atau membangun pos polisi sehingga dapat melakukan pencegahan dan pemberantasan narkoba di daerah masing-masing. Dan bapak Kapolres Simalungun jangan segan-segan menangkap pelaku narkoba.
Tindakan yang dilakukan Kapolres Simalungun untuk memberantas peredaran narkoba harus didukung masyarakat, untuk melaporkan keluarga bila terdapat menggunakan narkoba,” Ungkapnya saat memberikan tausiyah singkat pada peletakan batu pertama pembangunan mushollah Istiqlal Polsekta Tanah Jawa. (A.01)