Menu

Mode Gelap
 

Hukum & Kriminal · 15 Nov 2023 17:09 WIB

Dugaan Pembiaran Beroperasinya Dapur Minyak Mentah Ilegal, Dikhawatirkan Timbulkan Kebakaran Dan Mengancam Korban Jiwa.


 Dugaan Pembiaran Beroperasinya Dapur Minyak Mentah Ilegal, Dikhawatirkan Timbulkan Kebakaran Dan Mengancam Korban Jiwa. Perbesar

LANGKAT _ Kembali terjadi kebakaran di sertai dentuman keras dapur pengolahan minyak mentah di duga tak berizin ( Ilegal ) milik salah seorang warga setempat, di Kabupaten Langkat, tepat nya , Rabu ( 15/11/2023 ), Sekitar pukul 12.15 Wib, Gang Tani lahan kebun sawit masyarakat Dusun ll, Desa Air Hitam, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat, Sumut.

Belum ada keterangan resmi dari pihak terkait apakah ada korban jiwa atau tidak atas kebakaran dapur penyulingan minyak mentah ilegal ini .

Bertahun tahun lamanya beroperasi dapur penyulingan minyak mentah di Kabupaten Langkat bahkan pernah terjadi korban hilang nya nyawa dan luka bakar, bisa di bilang kegiatan ini terkesan pembiaran oleh pihak berwenang.

Terkait kronologi menurut sumber yang layak di percaya mengatakan, pada saat hasil olahan minyak mentah yang sudah dimasak menjadi bahan bakar minyak jenis bensin hendak dipindahkan ke piber plastik tempat penampungan hasil olahan dengan menggunakan mesin Robin seketika menghidupkan menimbulkan percikan api sehingga menyambar ke tabung pemasak minyak yang terbuat dari beberapa sambungan drum.

Sehingga api menjalar ke seluruh penampungan minyak yang menggunakan piber plastik berkapasitas 1000 Liter.

Pada pukul 12.30 wib kebakaran dapur pengolah minyak tersebut berhasil dipadamkan berkat bantuan masyarakat sekitar.

Adapun kerugian akibat kebaran tersebut 14 buah piber plastik yang berisikan BBM hasil olahan minyak mentah menjadi BBM Jenis Bensin dan Solar hangus terbakar .
2 unit cerobong dapur pemasak minyak mentah hangus terbakar.

Diperkirakan kerugian materi mencapai Ratusan Juta Rupiah, Sementara larangan bagi wartawan untuk melakukan liputan kebakaran dapur penyulingan minyak mentah ilegal terang di lakukan meskipun demikian wartawan masih mendapatkan informasi sedikit , ketika di komfirmasi kepada pekerja ( tidak menyebutkan namanya ) terkait penyebab kebakaran dan apakah ada korban jiwa mengatakan, Hey kemari, mau ngapain, api sudah padam, penyebab api rokok, tidak ada korban jiwa. Sudah, jangan lama lama di sini, cepat cabut dari sini, apikan sudah padam , cabut dari sini, sebut nya dengan wajah penuh amarah, di pasar luar areal.

” Itu orang yang jaga dapur minyak yang terbakar itu, kalau tak salah tinggal di Tegal Rejo, pernah belanja kemari “, ujar pemilik kedai luar lokasi (pembuat tepas).

Selain ada nya larangan bagi wartawan untuk melakukan liputan ke dalam lokasi kejadian , tampak di depan Gang Tani tempat lokasi kejadian jalan masuk di palang kayu dan di jaga masyarakat. ( AYR )

Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Jurnalis

Baca Lainnya

Tanggapi Laporan, Terkait Isu Judi Berkedok Ketangkasan Di Nagori Saribuasi, Unit Reskrim Polsek Tanah Jawa Datangi Lokasi. 

25 Januari 2025 - 14:31 WIB

Tidak Ada Negosiasi, Jatanras Gulung Meja Gelper di Nagori Baja Dolok. 

24 Januari 2025 - 18:57 WIB

Indikasi Pungli Tercium, Perekrutan Kaur Kesejahteraan Dan Pelayanan Disejumlah Nagori Dan Kecamatan.

24 Januari 2025 - 13:19 WIB

Lagi Transaksi Narkoba di Warung Tuak Sidomulyo, Dua Tersangka Diamankan Polisi. 

23 Januari 2025 - 19:43 WIB

Diduga Ilegal Sat Reskrim Polres Simalungun Grebek Lokasi Tambang Pasir di Perdagangan. 

23 Januari 2025 - 10:33 WIB

Pengguna Knalpot Brong Kian Meresahkan Masyarakat, Sat Lantas Polres Simalungun Lakukan Penindakan. 

22 Januari 2025 - 17:03 WIB

Trending di Hukum & Kriminal