SIMALUNGUN _ Menjelang malam warga Marubun Jaya Simpang Saropah dihebohkan adanya kabar duka, dimana seorang wanita paruh baya berusia sekitar (37) tahun ditemukan gantung diri di teras samping rumahnya.
Dari kabar yang berhembus, di duga wanita paruh baya tersebut terlilit hutang koperasi sehingga tak mampu menanggung beban hidup, yang akhirnya nekad mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis.
Namun sumber yang mengatakan tersebut, belum bisa menjadi acuan, mereka hanya menduga-duga, pasalnya selama hidup Korban selalu bersikap baik kepada jiran tetangga.
Dari laporan Polsekta Tanah Jawa yang melakukan oleh TKP disebutkan, LP/A/ 09 /IX/2023/SPKT.UNIT RESKRIM /POLSEK TANAH JAWA/POLRES SIMALUNGUN/POLDA SUMATERA UTARA, Tanggal 19 September 2023
Kejadian diketahui pada hari Selasa tanggal 19 September 2023 Pukul 18.40 WIB, TKP Di teras samping rumah korban di Huta Hataran Jawa I Nagori Marubun Jaya Kec. Tanah Jawa Kab. Simalungun
PELAPOR : Nama RH. SIANTURI, POLRI, Alamat Asrama Polsek Tanah Jawa Kab. Simalungun. Sementara KORBAN
BerNama : SITI NURJANNAH, Umur 37 Tahun, berprofesi sebagai bu rumah tangga.
TERLAPOR Masih dalam Lidik. Sementara SAKSI-SAKSI
1. NURHAYATI, 47 Tahun, 2. SYAHRUL, 40 Tahun, Alamat Huta Hataran Jawa I Nagori Marubun Jaya Kec. Tanah Jawa Kab. Simalungun.
Disebutkan, Pada hari Selasa tanggal 19 September 2023 pukul 18.40 WIB, di Huta Hataran Jawa I Nagori Marubun Jaya Kec. Tanah Jawa Kab. Simalungun, telah terjadi peristiwa Penemuan Mayat seorang perempuan bernama SITI NURJANNAH di duga Bunuh diri dengan cara gantung diri dengan seutas tali nilon warna putih.
Kemudian pihak Polsek Tanah Jawa melakukan olah TKP bersama dengan tenaga kesehatan dari Puskesmas Marubun Jaya, selanjutnya pihak Medis Bidan Puskesmas Marubun Jaya melakukan pemeriksaan luar terhadap korban.
Dari hasil pemeriksaan luar ditemukan bekas Biram pada leher korban dan dari hidung korban mengeluarkan cairan serta pada tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda tanda kekerasan, kemudian pihak keluarga korban menyatakan tidak keberatan atas peristiwa tersebut dan menolak dilakukan otopsi dan membuat Surat Pernyataan,
Selanjutnya oleh pihak kepolisian korban diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan yang mengarah dugaan lainnya, dan korban sudah di makam kan oleh pihak keluarga dan masyarakat. (Tim/Red)