SIMALUNGUN _ Puluhan hektar lahan persawahan di Dusun Kampung Melayu, Kecamatan Tanah jawa, Kab Simalungun terserang hama tikus, yang menyebabkan tanaman padi petani terancam gagal panen.
BACA JUGA : Rapat Pembahasan LKPJ Tahun 2022, Di Kecamatan Hatonduhan Berlangsung Kondusif.
Adi (40), salah seorang petani yang ada di desa itu mengeluhkan serangan hama tikus yang mengakibatkan puluhan hektar sawah tidak bisa dipanen pada musim panen tahun ini.
” Hama tikus, menyerang padi petani yang mengakibatkan tanaman kami gagal panen. Petani hanya bisa pasrah dengan keadaan seperti ini,” katanya.
Adi juga mengatakan, masyarakat tani di wilayah itu sudah berusaha untuk mengusir hama tikus, bahkan warga pernah memburu tikus, namun hasilnya masih nihil. ” Petani Kampung Melayu perlu bantuan dan sentuhan dari pemerintah Kab. Simalungun agar padi yang lainnya tidak terserang hama tikus”, ungkapnya.
Sementara itu KUPTD Pertanian Kec. Tanah jawa, Besnat Nainggolan yang di konfirmasi melalui pesan aplikasi whatshaap terkait masalah itu mengatakan, ” Udah kita saran kan ke kelompok supaya melaksanakan pengumpanan “. Tulisnya dalam pesan aplikasi whatshaap.
Adi juga sangat berharap kepada Dinas Pertanian Kab. Simalungun agar memberikan bantuan kepada masyarakat untuk mengantisipasi serangan hama tikus pada padi tersebut. Selain itu dia juga meminta kepada Dinas Pertanian Kab. Simalungun agar dapat memberikan bantuan kepada para petani, karena lahan persawahan tersebut dipastikan gagal panen”, harap Adi. (A.S)
