TANAH JAWA _ Belum jelas apa yang menjadi persoalan, terpantau dilokasi beberapa siswa dari SMK Teladan Kecamatan Tanah Jawa merangsek masuk dan memukuli siswa SMP Negeri 2 Tanah Jawa. Pada Senin (17/04/2023).
Aksi pemukulan tepat digerbang SMP 2 Tanah Jawa, yang mengakibatkan kemacetan arus lalulintas, dimana saat itu ratusan pelajar SMP Negeri 2 keluar dari lokasi sekolah untuk jalan pulang.
Baca Juga : Meraih Berkah Ramadhan, Wabup Simalungun Berbagi Tali Asih.
Puluhan siswa berkerumun menyaksikan aksi dari beberapa siswa SMK Teladan yang memukuli siswa SMP Negeri 2.
Aksi perkelahian sempat di lerai oleh pengamanan dari pihak sekolah, namun aksi perkelahian tak juga reda, para siswa dari kedua sekolah tetap saja melakukan baku hantam, mereka tak menghiraukan ucapan pihak pengamanan sekolah yang sudah berupaya untuk memisahkan kedua kubu.
Beruntung Pihak Kepolisian dari Jajaran Polsekta Tanah Jawa segara tiba, sehingga beberapa siswa yang melakukan aksi baku hantam dapat diamankan.
Sebahagian siswa yang ketakutan memilih kabur, Pihak Kepolisian dari Jajaran Polsekta Tanah Jawa berhasil membubarkan kerumunan siswa yang mengakibatkan kemacetan.
Untuk menjaga keributan yang lebih luas, Kedua Siswa yang berkelahi dibawa kekantor polisi Polsekta Tanah Jawa untuk dimintai keterangan, dan dilakukan pembinaan.
Dalam hal ini Kapolsek Tanah Jawa, Kompol Manson Nainggolan SH MSI, memberikan teguran keras kepada siswa yang kerap melakukan aksi main hakim sendiri.
Baca Juga : Berkolaborasi, JMSI Batu Bara Tebar Kebaikan Berbagi Takjil Ramadhan
“sekolah tempat kalian menimbah ilmu, agar kalian menjadi orang-orang yang pandai dan memiliki etika, Bakan tempat untuk adu kuat, Kata Kapolsek.
“Sekolah tidak pernah mengajarkan kalian untuk berantem, jangan kalian buat keributan, orang tua kalian berusaha mendidik kalian supaya baik, saya minta jangan ada lagi informasi perkelahian diantara pelajar, kasihan orang tua kalian, Kata Kapolsek.
Beberapa personil Polsekta Tanah Jawa juga menimpali apa yang sudah disampaikan Kapolsek, dengan harapan pihak sekolah juga memberikan arahan agar para siswa tak lagi melakukan aksi perkelahian dijalan lintas ataupun ditempat lain. (A01)